Percakapan Sederhana, Cukup Menggoda

Mendengarkan cerita simbahku dan simbah tetangga. Mereka menceritakan kepayahan masing2 setelah bertambah tua, yg satu bilang "aku ki tau ngurupke kompa banyu, lali ra tak pateni nganti kebanjiran". Simbah yang lain nimbrung "aku ki yo tau ngurupke kompor nganti arep kobongan, wis gosong banget kae, lali ra tak pateni". "aku ki nek ngadhek ndadak brengkangan sikek" "podo yu, aku yo ndadak brengkangan sikek". Raga ketika bertambah tua akan semakin melemah, semakin berkurang daya ingat dan sistem indranya. Ketika kita masih diberi kenormalan ini patut bersyukur, menghargai atas nikmat yang diberi-Nya. Ketika kita masih memiliki mata yang dpat melihat dengan tajam, pikiran yang mengingat dengan kuat, pendengaran yg mampu mendengar dengan detil, raga yang masih mampu berdiri dengan kokoh. Maka pergunakanlah, pergunakanlah dengan sebaik-baiknya, karena bisa jadi, kelak kita akan menjadi tua seperti mereka, kalaupun ajal belum menjemput terlebih dahulu. Kematian itu misteri, Tuhan Sang Maha Skenario.

Komentar